Bandarlampung (01/12) - Kajian ROIS FMIPA kembali menggelar KISMIS. Kajian yang berdurasi sekitar 90 menit ini diisi oleh Ustadz Hafizudin.
Tema pada kajian yang digelar di depan Gedung Jurusan Matematika ini adalah "Di Balik Zodiak dan Takdir". Tema yang cukup menarik minat civitas akademika FMIPA Unila untuk hadir dalam taman syurga tersebut. Sedikitnya 100 mahasiswa FMIPA hadir dalam kajian rutin sore ini, meskipun cuaca sedikit mendung.
Materi yang disampaikan oleh Ustadz Hafizudin dikemas apik, dengan memadukan hadits-hadits shahih, ayat Al-Qur'an, dan kisah-kisah sebagai analogi agar lebih mudah dimengerti oleh para mahasiswa.
Berikut, sedikit rangkuman materi yang disampaikan pada KISMIS pekan ini.
"Sesungguhnya, orang yang mempelajari ilmu pernujuman untuk meramal masa depan, maka orang tersebut serupa dengan mempelajari cabang ilmu sihir. Begitu pula orang yang bertanya kepada para 'orang pintar' atau 'paranormal', maka orang tersebut juga ikut terlibat dalam cabang ilmu sihir.
Allah berfirman yang artinya,
"Tidak ada seorangpun di langit dan di bumi yang mengetahui perkara yang ghaib kecuali Allah" (Q.S 27:65).
Maka ketika orang-orang mengaku dapat meramal atau mengetahui masa depan, sesungguhnya orang tersebut pastilah berbohong. Tetapi, mengapa ada hasil ramalan yang sesuai dengan kenyataan ? Hal tersebut dapat terjadi karena mereka bekerja sama dengan syaitan. Syaitanlah yang membisikkan kepada mereka (paranormal, dll) tentang apa-apa yang mereka katakan tentang masa depan.."
0 comments